5 Cara Beli Saham Bagi Pemula, Tanpa Ribet dan Cepat

Suratekno.com – Banyak orang waktu ini mencari memahami cara beli saham karena tertarik berinvestasi pada pasar kapital. Tetapi, poly jua yang belum mengerti cara jual beli saham untuk pemula. Saham merupakan instrumen investasi yg menjadi bukti kepemilikan dari sebuah perusahaan atau bukti menurut penyedia modal. Saham merupakan investasi yg tergolong berisiko tinggi.

Apabila kamu ingin berinvestasi saham syaratnya sangat gampang karena tidak ada ketentuan khusus. Semua orang yang telah memiliki kartu pertanda penduduk atau KTP bisa melakukannya. Apabila kamu baru memulai buat berinvestasi, kamu perlu mengetahui cara beli saham.

Berikut ini adalah cara beli saham yang sudah dilansir dari berbagai sumber:

Cara Beli Saham

1. Tentukan perusahaan sekuritas

Perusahaan sekuritas merupakan perantara jual beli saham dan membantu proses pembukaan rekening pada Bursa Efek Indonesia. Sebelum kamu menentukannya, pastikan terlebih dahulu legalitas dari perusahaan tersebut.

Trending :  Ada yang Transaksi TBIG Hingga Rp 7 T!

2. Buka rekening dana nasabah

Rekening dana nasabah merupakan rekening yang dimiliki sang seluruh investor buat melakukan transaksi jual beli di pasar kapital. Tahapan-tahapan dalam membuka RDN atau rekening dana nasabah merupakan menyiapkan dokumen yg dibutuhkan misalnya KTP dan NPWP bagi WNI & paspor buat WNA.

Kamu jua perlu menyiapkan fotokopi bagian depan buku tabungan yg engkau miliki & pula dua lembar materai. Selanjutnya, engkau bisa pilih sekuritas tempat engkau akan membuat rekening tersebut. Kamu mampu memilih sekuritas yg telah menerima supervisi menurut OJK. Isi formulir & semua liputan yang diharapkan sebelum menyetorkan deposito awal dalam RDN tadi. Nilai awal setoran pada bank sekuritas umumnya 100 ribu sampai 3 juta.

3. Pilih saham yg akan engkau beli

Walaupun engkau telah memiliki rekening, membeli saham nir bisa sembarangan. Untuk memilihnya, engkau bisa memakai pelaksanaan milik bank sekuritas yg berfungsi sekaligus sebagai indera pantau. Namun, sebelum engkau membeli saham, kamu harus baca dengan teliti laporan keuangan dan kinerja perusahaan saham tersebut. Saat ini, engkau juga sanggup membeli saham menggunakan memakai pelaksanaan misalnya Bibit, Bions atau Ajaib.

Trending :  Perbedaan Antara Debit dan Kredit, Ini Penjelasannya

4. Memantau pergerakan pasar

Seorang investor wajib memantau pergerakan pasar. Kamu bisa menggunakan media sosial atau berita yang membahas harga saham untuk mengetahui pergerakan saham kamu.

5. Beli saham Ketika nilai turun

Dengan modal awal yang relatif rendah, kamu bisa memberikan perasaan aman untuk kamu yang baru ingin membeli saham secara langsung. Selain itu, saham yang kamu beli Ketika turun memiliki potensi peningkatan nilai di waktu yang akan datang. Dengan pemahaman analisis yang semakin dikembangkan, kamu juga bisa memiliki peluang untuk menentukan kapan nilai saham yang kamu miliki akan naik.

Tips Investasi Saham

1. Memastikan legalitas dan kualitas

Untuk memilih sekuritas, pastikan perusahaan tersebut sudah terdaftar dalam OJK atau Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia. Kamu juga perlu mencari mengenai latar belakang, pemegang saham & manajemen perusahaan berdasarkan kedua otoritas tadi. Selain itu, kamu pula mampu mencari fakta lain tentang perjalanan perusahaan tersebut di pasar kapital, terkait dengan pernah atau tidaknya terkena perkara akbar, atau bahkan penipuan yang pernah terjadi, sebagai akibatnya nantinya engkau nir akan kaget.

Trending :  Terbaru, Ini Daftar Pinjol Legal dan Ilegal

2. Fasilitas sesuai dengan kebutuhan

Saat ini, fasilitas transaksi sekuritas bisa menggunakan aplikasi online, web dan mobile. Masing-masing pelaksanaan tersebut mempunyai kelebihan & kekurangannya masing-masing. Aplikasi online umumnya merupakan versi paling lengkap, kemudian didukung sang pelaksanaan mobile yang sederhana & diikuti dengan pelaksanaan web yg paling standar dalam setiap versi.

3. Layanan training & edukasi

Cari jadwal pembinaan menurut sekuritas kamu buat mengarahkan cara bertransaksi dan melancarkan transaksi kamu supaya kamu semakin handal menurut ketika ke saat. Biasanya sekuritas pula menaruh pembinaan gratis & layanan konsultasi untuk komunitas nasabahnya melalui gerombolan whatsapp atau telegram.

4. Setoran awal

Macam-macam sekuritas pasti memiliki macam-macam aturan tentang setoran awal yang harus dibayarkan oleh nasabah setelah rekening efek jadi. Ada yang mensyaratkan 20 juta hingga ada yang mensyaratkan minimal bertransaksi saham 5 ribu sesuai dengan kantong kamu.

Itulah beberapa cara membeli saham dan tips investasi saham jika kamu baru memulai untuk investasi saham.