suratekno.com Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya
Jakarta, CNN Indonesia —
Agenda kedatangan Red Sparks ke Indonesia pada tahun ini mengalami penundaan akibat jadwal yang tidak cocok antara Red Sparks dan kompetisi di Indonesia.
Red Sparks baru saja menyelesaikan kompetisi Liga Voli Korea. Sedangkan di Proliga, saat ini justru sedang masuk masa krusial final four dan baru usai pada 11 Mei 2025.
Pihak LPDUK | Inaspro sempat menawarkan jadwal pertandingan setelah Proliga usai. Namun Red Sparks menyatakan pemain dan staf sudah memiliki agenda pribadi yang disusul training camp untuk menyambut musim baru hingga akhir Juli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Keputusan ini bukanlah titik akhir dari kolaborasi. Justru ini mencerminkan kedewasaan dalam manajemen agenda olahraga profesional.”
“Komunikasi positif tetap kami jaga dengan Red Sparks, dan kami optimistis akan menemukan momen yang lebih ideal di musim mendatang,” ujar Ferry Kono, Direktur LPDUK | Inaspro dalam rilis yang diterima CNN Indonesia.
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo juga menekankan bahwa penundaan kedatangan Red Sparks ke Indonesia hanya dikarenakan soal ketidaksesuaian jadwal.
 |
“Red Sparks mengusulkan datang di bulan Mei, tapi saat itu para atlet kita masih berlaga di Proliga. Usulan April dan Juni juga berbenturan dengan jadwal mereka. Jadi ini murni masalah waktu,” ucap Dito.
Pada tahun lalu, Red Sparks sempat menjalani tur ke Indonesia. Saat itu Red Sparks menghadapi Indonesia All Star.
Red Sparks adalah klub liga voli Korea Selatan yang diperkuat bintang Timnas Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi dalam dua musim terakhir. Namun Megawati dipastikan tidak memperpanjang kontrak lantaran ingin lebih dekat dengan ibu setelah dua musim jadi tulang punggung Red Sparks.
(ptr/har)
.jpg?w=310&resize=310,165&ssl=1 "Marc Marquez Samai Rekor Podium Legenda MotoGP")
