5 Cara Melindungi Data Diri di Dating App, Biar Gak Drama!

5 Cara Melindungi Data Diri di Dating App, Biar Gak Drama!

Di zaman sekarang, mencari jodoh bisa lebih mudah berkat adanya dating apps. Semua terasa gampang dan seru, tinggal bikin profil, upload foto kece, terus mulai ngobrol sama orang baru. Namun, di balik kemudahannya, ada risiko yang gak bisa dianggap enteng, yaitu kebocoran data pribadi.

Yes, selain hati yang bisa patah, data juga bisa bocor! Maka dari itu, penting sekali tahu cara melindungi informasi pribadimu saat pakai dating apps. Biar cari cinta tetap aman, tanpa drama digital yang bikin pusing. Yuk, simak caranya melindungi data diri di dating apps!

1. Jangan asal share data pribadi

5 Cara Melindungi Data Diri di Dating Apps, Biar Gak Bikin Drama!ilustrasi dating app (freepik.com/freepik)

Saat membuat profil di dating app, kamu tentunya ingin kelihatan menarik. Akan tetapi, jangan sampai kamu jadi terlalu terbuka, ya! Informasi seperti alamat rumah, nama lengkap, tempat kerja detail, atau nomor HP tidak boleh dicantumkan. Cukup tulis hal-hal umum seperti hobi, minat, atau pekerjaan secara garis besar.

Trending :  Apple bakal izinkan orang tua bagi info usia anak batasi akses apps

2. Waspadai profil yang terlalu sempurna

5 Cara Melindungi Data Diri di Dating Apps, Biar Gak Bikin Drama!ilustrasi catfishing (freepik.com/redgreystock)

Kalau kamu menemukan akun yang terlalu sempurna, seperti fotonya terlalu rupawan, bio-nya terlalu ideal, buru-buru ngajak ketemuan atau minta info pribadi—hati-hati, bisa jadi itu akun palsu alias catfish. Aturan penting di dating app, jangan gampang baper. Cek dulu profilnya, coba ajak video call, atau cek akun medsosnya. Intinya, validasi dulu sebelum terlalu percaya.

Baca Juga: 5 Tips Terhindar dari Love Scam saat Bermain Dating Apps

3. Gunakan foto yang gak terlalu personal

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

5 Cara Melindungi Data Diri di Dating Apps, Biar Gak Bikin Drama!pexels.com/Tommy Huang

Pakai foto yang estetik oke, tapi hindari foto-foto yang terlalu mengungkap banyak informasi. Misalnya, jangan pakai foto yang ada plat nomor kendaraan, nama sekolah, atau lokasi rumah di background-nya. Kalau bisa, jangan pakai foto yang sama persis seperti yang ada di semua akun medsosmu. Pasalnya, penipu bisa reverse image search untuk mencari info lebih lanjut tentang kamu.

Trending :  InZOI Cabut Penggunaan Anti-Piracy Apps Denuvo di Gamenya • Jagat Play

4. Jangan asal klik link

5 Cara Melindungi Data Diri di Dating Apps, Biar Gak Bikin Drama!ilustrasi dating app (freepik.com/freepik)

Kalau ada match yang tiba-tiba kirim link aneh dan minta kamu untuk isi data atau login ke situs tertentu, jangan langsung mau, ya! Itu bisa jadi phishing untuk mencuri data pribadi atau bahkan akses akunmu. Kalau kamu penasaran dengan link tersebut, jangan buka pakai HP. Coba cek dulu via Google, atau kalau ragu, lebih baik tanya ke teman kamu yang lebih tech-savvy.

5. Jangan buru-buru ketemu langsung

5 Cara Melindungi Data Diri di Dating Apps, Biar Gak Bikin Drama!ilustrasi perempuan sedang menggunakan dating app (freepik.com/freepik)

Meskipun sudah merasa klik, tetap penting buat gak buru-buru mau diajak ketemuan. Ajak ngobrol dulu lewat aplikasi, bisa juga pindah ke chat platform lain kalau sudah nyaman. Kalau akhirnya sepakat untuk ketemuan, pilih tempat ramai, jangan lupa kabari teman atau keluarga, dan jangan pernah mau dijemput di rumah saat pertama bertemu. Ingat, bagaimana pun juga dia adalah orang asing jadi harus tetap waspada!

Trending :  Adopsi Super Apps JAKI, Pemprov DKI dan Lampung Sepakat Perkuat Layanan Digital

Pakai dating app itu sah-sah aja, bahkan banyak kok yang sukses bertemu jodoh di sana. Akan tetapi, jangan sampai demi cinta kamu malah mengorbankan privasi. Di dunia digital, data pribadi itu aset. Sekali bocor, risikonya bisa panjang. 

Baca Juga: 5 Alasan Slow Dating sedang Tren di Milenial, Lebih Chill

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis.
Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.



Source link