Menko Airlangga Sebut Investor Rusia Tertarik Investasi di Danantara

Menko Airlangga Sebut Investor Rusia Tertarik Investasi di Danantara

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan investor asal Rusia berminat berinvestasi di Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara. Sektor yang menarik investor asal Negeri Beruang Merah yakni pertambangan dan energi.

Airlangga mencatat pemerintah membutuhkan investasi US$ 800 miliar atau Rp 13.453 triliun (kurs Rp 16.820 per US$) hingga 2029, supaya pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 8% secara tahunan pada 2028.

“Investor di Danantara tentu berinvestasi yang sifatnya sangat strategis. Investor asal Rusia sangat berminat di bidang pengolahan aluminium dan energi,” kata Airlangga di Jakarta Pusat, Senin (14/4).

Airlangga menargetkan investor asal Rusia berinvestasi di beberapa sektor, seperti keamanan siber, reaktor modular kecil, pariwisata, dan pendidikan. Ia menekankan investasi dalam bentuk beasiswa pendidikan di Rusia menjadi prioritas pemerintah saat ini.

Trending :  BPK RI Lakukan Pemeriksaan Laporan Keuangan Kemenkumham 2024, Entry Meeting Digelar di Kanwil Kemenkum Sumut

Ia menjelaskan strategi utama agar ekonomi tumbuh 8% yakni investasi di bidang hilirisasi. Menurut dia, hal ini penting karena meningkatkan nilai tambah produk lokal dan memperdalam rantai pasok di dalam negeri.

Airlangga mencatat beberapa sektor yang akan menjadi prioritas pemerintah untuk masuk program hilirisasi yakni nikel, tembaga, bauksit, dan kelapa sawit. “Saya pikir investor asal Rusia dapat berinvestasi dalam sektor mineral kritis, teknologi, dan bahan baku,” katanya. 

Pemerintah Kaji Buka Rute Pesawat Jakarta – Moscow 

Untuk memperlancar hubungan bisnis dengan Rusia, Airlangga berencana membuka rute penerbangan Jakarta – Moscow. “Ini untuk mendukung bisnis antar-kamar dagang dan seluruh mitra di kedua negara,” katanya.

Trending :  Harga Saham Bukalapak Saat Ini Tak Masuk Akal

Pembicaraan untuk membuka rute Jakarta – Moscow dimulai saat Prabowo masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan dalam kabinet Indonesia Maju pada Juni 2024. “Pada saat kunjungan Pak Prabowo ke Rusia, kami sudah diinstruksikan untuk menyelesaikan prosesnya dengan cepat,” ujarnya.

Airlangga menyampaikan proses pembukaan rute Jakarta – Moscow dimulai dengan pembahasan melalui Wakil Perdana Menteri Pertama Rusia Denis Manturov. Namun Airlangga belum memastikan apakah rute itu dapat beroperasi pada tahun ini.

Ia mencatat rute penerbangan langsung antara Indonesia dan Rusia yakni Moscow – Denpasar. Berdasarkan Traveloka, maskapai yang melayani rute ini yaitu Emirates, dengan harga tiket sekitar Rp 10,2 juta per orang.

Trending :  Makin Marak, Ini Strategi Keuangan Digital Perangi Judol

Airlangga menilai rute Denpasar – Moscow merupakan bentuk kolaborasi people-to-people dalam sektor pariwisata. Sementara itu, penerbangan langsung rute Jakarta – Moscow dapat mendukung perdagangan antara Indonesia dan Rusia.

Reporter: Andi M. Arief

Source link