Transaksi gagal top up DANA dari BRImo kerap menjadi kendala bagi pengguna yang ingin mengisi saldo dompet digital melalui aplikasi perbankan BRI.
Masalah ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari koneksi internet hingga kesalahan input data.
Berikut adalah enam solusi praktis untuk mengatasi gagal transfer BRImo ke DANA, lengkap dengan langkah-langkah yang mudah dipahami.
Penyebab Umum Gagal Top Up DANA dari BRImo
Masalah top up DANA melalui BRImo sering terjadi karena faktor teknis atau human error. Koneksi internet yang tidak stabil, saldo BRImo yang tidak mencukupi, atau aplikasi yang belum diperbarui menjadi beberapa penyebab utama.
Selain itu, kesalahan dalam memasukkan nomor telepon atau nominal transaksi juga kerap memicu gagal transfer BRImo ke DANA. Memahami penyebab ini menjadi langkah awal untuk menemukan solusi gagal transaksi yang tepat.
1. Periksa Koneksi Internet
Koneksi internet yang lemah sering menjadi biang keladi masalah top up DANA. Pastikan perangkat terhubung ke jaringan yang stabil, baik melalui Wi-Fi maupun data seluler.
Cobalah untuk mengakses situs atau aplikasi lain guna memastikan koneksi berfungsi dengan baik sebelum mencoba kembali transaksi top up.
2. Verifikasi Data yang Dimasukkan
Kesalahan dalam memasukkan nomor telepon atau nominal top up dapat menyebabkan gagal top up DANA dari BRImo.
Pastikan nomor telepon yang terkait dengan akun DANA telah dimasukkan dengan benar.
Periksa juga apakah jumlah top up sesuai dengan ketentuan minimum dan maksimum yang ditetapkan oleh DANA atau BRImo.
3. Pastikan Saldo BRImo Mencukupi
Sebelum melakukan top up, pastikan saldo di akun BRImo cukup untuk menutupi jumlah transaksi beserta biaya administrasi, jika ada. Solusi gagal transaksi ini sederhana: lakukan pengecekan saldo melalui aplikasi BRImo dan isi ulang rekening jika diperlukan.
4. Hubungi Layanan Pelanggan BRImo atau DANA
Jika langkah-langkah di atas tidak berhasil, segera hubungi layanan pelanggan BRImo atau DANA. Tim dukungan pelanggan dapat memberikan panduan lebih lanjut terkait masalah top up DANA. Menurut laporan pengguna, layanan pelanggan sering kali mampu mengidentifikasi masalah spesifik, seperti gangguan sistem atau akun yang terkunci.
“Silahkan hubungi layanan pelanggan atau Customer Service apabila Anda mengalami kesulitan saat Top Up DANA menggunakan aplikasi BRImo,” demikian saran dari pihak BRImo dalam panduan resminya.
Layanan pelanggan BRImo dapat dihubungi melalui call center di nomor 14017 atau melalui fitur bantuan di aplikasi. Sementara itu, DANA menyediakan layanan bantuan melalui aplikasi atau email resmi.
5. Perbarui Aplikasi BRImo dan DANA
Versi aplikasi yang usang dapat menyebabkan gagal transfer BRImo ke DANA. Pastikan kedua aplikasi, BRImo dan DANA, telah diperbarui ke versi terbaru melalui Google Play Store atau App Store.
Pembaruan aplikasi biasanya mencakup perbaikan bug dan peningkatan performa yang dapat mengatasi masalah transaksi BRImo.
6. Gunakan Alternatif Metode Top Up
Jika semua upaya gagal, pertimbangkan untuk menggunakan metode top up lain. Pengguna dapat mengisi saldo DANA melalui transfer bank langsung, kartu debit, atau kanal lain seperti minimarket.
Meski memerlukan langkah tambahan, opsi ini sering kali menjadi solusi gagal transaksi yang efektif.
Kesimpulan
Gagal top up DANA dari BRImo bisa menjadi pengalaman yang frustrasi, tetapi dengan langkah-langkah seperti memeriksa koneksi internet, memastikan data yang benar, hingga menghubungi layanan pelanggan BRImo, masalah ini dapat diatasi dengan cepat.
Jika semua upaya tidak berhasil, alternatif metode top up dapat menjadi solusi sementara. Dengan memahami penyebab dan solusi gagal transfer BRImo ke DANA, pengguna dapat menikmati transaksi digital yang lebih lancar.